Masjid Siti Djirzanah, Masjid di Tengah Hiruk-Pikuk Malioboro!

Masjid Siti Djirzanah merupakan salah satu masjid yang terletak di pusat kota Yogyakarta. Masjid ini cukup unik karena berada tepat di tengah keramaian Malioboro!

Tampak depan Masjid Siti Djirzanah. Sumber: Dokumen Pribadi

Malioboro merupakan kawasan wisata dan perdagangan yang terkenal di kota Yogyakarta. Kawasan ini menjadi simbol dan ikon wisata Yogyakarta.

Berbagai pertokoan berdiri di kawasan sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer ini. tidak hanya pertokoan saja, namun di sepanjang tepian kawasan Malioboro juga dipenuhi oleh pedagang yang menjual beragam produk lokal.

Di tengah ramainya kawasan tersebut, tahukah kalian bahwa terdapat satu buah masjid yang berdiri tepat di tengah keramaian Malioboro? Sejak tahun 2018, berdiri sebuah masjid bernama Masjid Siti Djirzanah tepat di tengah keramaian Malioboro.

Masjid yang satu ini terletak di seberang Pasar Beringharjo, lebih tepatnya berada di antara Batik Soenardi dan toko elektronik Sumber Cahaya.

Karena berdiri di antara pertokoan, maka masjid ini memiliki arsitektur yang unik! Bangunan dan masjid ini mengikuti bentuk pertokoan yang ada di sekitarnya. Yang menjadi pembeda antara masjid ini dengan bangunan pertokoan lainnya ialah pada bagian fasad atau muka bangunannya.

Tampak depan Masjid Siti Djirzanah. Sumber: Dokumen Pribadi.

Pada bagian muka, terdapat hiasan ornamen serta nama dari masjid ini. Terdapat pula keterangan bahwa bangunan ini merupakan sebuah masjid yang ditulis dalam bahasa Arab, Inggris dan Mandarin. Kemudian, bagian muka masjid ini terlihat lebih cantik dengan keberadaan jam besar berwarna biru.

Masjid yang memiliki warna dominan biru ini masih menyimpan satu keunikan lainnya. Pada bagian muka dan bagian atap, kalian akan menjumpai bentuk atap yang bergaya Tiongkok. Alasan mengapa masjid ini memiliki corak bangunan bergaya Tiongkok karena lokasi masjid ini tepat berada di kawasan pertokoan dengan arsitektur Tiongkok. Jadi, selain unik, arsitektur masjid ini mencoba menyelaraskan diri dengan bangunan setempat.

Masjid Siti Djirzanah dilihat dari samping. Warna biru dengan arsitektur Tiongkok yang dimiliki masjid ini terlihat mencolok. Sumber: Dokumen Pribadi

Beralih ke interior, ruang utama masjid ini memiliki bentuk memanjang dari timur ke barat. Dinding di ruangan utama dihiasi dengan sejenis marmer hitam. Ketika siang hari, suasana di dalam masjid ini akan didominasi oleh warna biru. Warna biru tersebut berasal dari pencahayaan alami yang menembus kaca berwarna biru yang terdapat di langit-langit bangunan masjid.

Mengingat ukuran masjid yang tidak terlalu besar, maka tempat yang diperuntukkan untuk shalat di masjid ini terbagi menjadi dua lantai dimana lantai utama menjadi bagian untuk pria dan lantai basement menjadi bagian untuk perempuan.

Suasana di dalam Masjid Siti Djirzanah. Sumber: pwmu.co

Masjid ini cukup membantu masyarakat sekitar dan tentu saja para pengunjung yang berada di kawasan Malioboro karena dengan kehadiran masjid ini, pengunjung di kawasan Malioboro tidak perlu susah-susah mencari masjid untuk menjalankan kewajiban ketika waktu shalat tiba. Meski tidak terlalu besar, namun masjid yang satu ini terlihat indah dan mudah dikenali di antara pertokoan yang ada di kawasan Malioboro berkat arsitekturnya yang unik.

Lokasi dari masjid Siti Djirzanah bisa dilihat di sini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bakpia, Panganan Inovatif yang Tak Lekang Oleh Waktu!

Grebeg Syawal, Tradisi Lebaran ala Keraton Yogyakarta

Taru Martani Coffee & Resto, Tempat Nongkrong Nyaman dan Murah di Pusat Kota Yogyakarta!